manajemen jaringan

Analisa hasil RTT (Round Trip Time)

Pengguna internet di indonesia semakin meningkat dari tahun ke tahun seiring berkembangnya muatan informasi dan bergesernya karakteristik masyarakat Indoensia menjadi information oriented. Kondisi ini dapat dengan mudah ditemui di masyarakat perkotaan dan bahkan di masyarakat pedesaan dengan ditandai munculnya beberapa tempat akses internet seperti warnet atau bahkan jaringan 2.5G-3G yang mudah diakses dengan modem GSM atau CDMA.

Perkembangan yang positif ini bukannya tanpa masalah, dan yang paling mudah dideteksi adalah permasalahan di sisi user yaitu perihal lambatnya kecepatan akses akibat kondisi jaringan yang kurang baik dengan berbagai faktor yang mempengaruhinya. Pada praktikum ini mahasiswa melakukan analisis sederhana tentang unjuk kerja jaringan akses internet yang digunakan. Data yang digunakan berupa ukuran round trip time (RTT) dari PC pengguna ke server web tujuan. Aplikasi yang digunakan yaitu PING dan Spread Sheet untuk mengolah data  dan membuat grafik.

                 

Langkah-langkah untuk menentukan RTT

Untuk gambar yang pertama topologi jaringan dari PC sampai ke internet saya menggunakan situs tracert www.detik.com

tracert www.detik.com ini tujuannya untuk menunjukkan rute yang akan dilewati paket mencapai tujuan/melacak jalurnya

 

gambar diatas merupakan informasi bandwithnya,
langkah selanjutnya  melakukan perintah ping www.detik.com. yaitu untuk mengecek konektivitas antara satu komputer.  berikut contoh gambar

 

Setelah melakukan perintah ping www.detik.com kita membuat situs  pada command promt dengan jumlah 15 iterasi pada masing- masing ukuran paket 8,16,32,64,128,256,512,1024,1500,2000,3000 byte.

 

 -n15 itu merupakan jumlah iterasi
 l 8 paket data yang dikirim
l 255 ukuran data yang di krim waktu hidup
8 txt. waktu penyimpanan data dalam  file

Hasil data dan grafik RTT

 

  bentuk grafiknya

 

berdasarkan teori smakin besar ukuran paket maka RTT nya semakin besar pula.berdasarkan hasil gambar pratikum grafik yang di dapat tidak sesuai dangan teori.hal ini di sebabkan karena ngangguan jaringan nya tdak bagus.trafik nya padat.
Dari gambar grafik  membuktikan bahwa pada byte 2500 nilai rata-rata 435 ms,bentuk grafiknya berbanding lurus,hub ini bisa terjadi karena gangguan bandwidth atau jaringan yang kurang baik.

 

TTL (Time to life) suatu nilai paket yang dikirimkan melalui jaringan TCP/IP   

 

 RTO(Request Time Out) merupakan suatu kesalahan pada pengiriman paket sehingga terjadi putus.